DETIKFAKTA.ID – Wakil Rektor III Uniersitas Cokrominoto di Yogyakarta Elvan Gomes menilai pemerintah harus mempermudah kepulangan Habib Rizieq Shihab (HRS). Menurutnya, kehadiran HRS adalah bentuk adanya kedaulatan umat.
Gomes mengungkapkan, kasus kepulangan HRS hampir mirip dengan yang terjadi pada Bung Karno. Pada saat itu, penjajah menghalangi sang Proklamator bertemu rakyatnya. Namun pada kejadian HRS, justru pemerintahlah yang menghalangi bertemu umat yang menantinya.
“Kejadian HRS ini mirip dengan Bung Karno. Karena kalau Bung Karno dihalangi penjajah, tapi kalau HRS, pemerintah sendirilah yang menghalangi untuk bertemu umat, dengan statemen-statemen negatif agar HRS tidak bisa kembali ke tanah air,” ujar Gomes di Kafe Venus Salemba Jakarta Pusat, Selasa (10/11/2020).
Wakil Rektor III yang diangkat oleh pengurus Yayasan Perguruan Tinggi Islam (Yaperti) ini mengatakan, Bung Karno berjuang membela keadilan untuk bangsa terhadap penjajah. Adapun HRS, berjuang membela keadilan untuk umat terhadap bangsa sendiri.
“Jadi menurut saya ada kemiripan antara Bung Karno dan HRS. Kalau Bung Karno membela keadilan untuk kebebasan bangsa dari penjajah, tapi kalau HRS membela keadilan untuk umat dari bangsa sendiri,” tegas advokat senior ini.
Gomes menyebutkan, kepulangan HRS adalah bukti masih adanya kedaulatan umat (rakyat). Karena ia melihat, pemerintah seakan menolak kepulangan HRS.
“Saya lihat pemerintah menolak kepulangan HRS. Contohnya Mahmud MD. Menyebutkan bahwa HRS pulang karna di deportasi. Harusnya pemerintah itu melindungi warganya bukan memberikan statemen yang menyudutkan,” pungkas Elvan Gomes. (ANW)
