oleh

Tak Sekadar Gelar Vaksinasi, Kejati dan APINDO DKI Borong Produk UMKM di Kelurahan Kalibaru

DETIKFAKTA.ID – Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim mengapresiasi Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta dan Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) DKI Jakarta yang berkolaborasi menggelar vaksinasi bagi seribu peserta di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 53 Jakarta, Kelurahan Kalibaru, Cilincing, Rabu (13/10/2021).

Bahkan tak sekadar vaksinasi, kegiatan diisi dengan memborong beragam produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di sekitar lokasi vaksinasi.

“Sangat yang berbeda dengan pelaksanaan vaksinasi sebelumnya, ini ada pemberdayaan pelaku UMKM setempat dengan membeli produk dagangannya untuk diberikan kepada peserta vaksin. Ini sebagai upaya mendukung kebangkitan para pelaku usaha yang pada masa pandemi Covid-19 (Corona Virus Disease 2019) sangat terdampak terhadap penurunan omset dan pendapatan,” kata Ali saat ditemui di SMPN 53 Jakarta, Rabu (13/10/2021).

Terlepas dari itu, disampaikannya 76,10 persen atau 1.110.872 dari target 1.459.664 warga Jakarta Utara ber-KTP DKI Jakarta telah divaksinasi.

Vaksinasi dan bakti sosial yang diselenggarakan Kejati DKI Jakarta dan APINDO DKI Jakarta akan menambah capaian vaksin di Kelurahan Kalibaru yang saat ini baru mencapai 68,70 persen.

“Dari 31 kelurahan di Jakarta Utara, lima kelurahan sudah mencapai diatas 80 persen, 25 kelurahan diatas 70 persen dan satu kelurahan belum mencapai 70% yakni di Kelurahan Kalibaru. Sehingga sangat tepat sekali pemilihan lokasi di Kelurahan Kalibaru ini,” jelasnya.

Di Lokasi yang sama, Kepala Kejati DKI Jakarta, Febrie Andriansyah menerangkan memborong produk UMKM di sekitar lokasi vaksinasi merupakan inisiatif dalam membantu roda perekonomian Pedagang Kaki Lima (PKL). Produk yang diborong diberikan kepada peserta vaksinasi sebagai upaya menarik minat mengikuti vaksinasi.

“Tadi kami perintahkan kepada jajaran kalau ada donatur atau siapapun dari APINDO yang memiliki rejeki berlebih memborong dagangan PKL. Hasilnya dibagikan kepada peserta vaksinasi. Untuk vaksinasi targetnya ada seribu peserta dan kami juga memberikan bingkisan bagi mereka untuk menarik minat divaksinasi,” tutupnya. (ANW)

Loading...

Baca Juga