oleh

Ketua RW 04 Tugu Selatan Desak Pemkot Jakut Tingkatkan Honor Posyandu

DETIKFAKTA.ID – Ketua Rukun Warga (RW) 04 Tugu Selatan Sarmada mendesak Pemkot Jakarta Utara meningkatkan honor kader penggerak posyandu di wilayahnya.

Sarmada yang sudah menjabat sebagai Ketua RW 04 Tugu Selatan selama 3 tahun tersebut, menegaskan kesejahteraan kader posyandu di wilayahnya ini sangat tidak layak karena perbulan hanya menerima Rp300 ribu Perkelompok.

“Kami mengharapkan pemkot Jakarta Utara meninjau kembali pemberian honor kader posyandu yang sangat tidak layak. Mereka sudah berjuang mendampingi warga dalam setiap kegiatan masyarakat,” kata Sarmada di Kantor RW 04 Tugu Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, saat dikonfirmasi detikfakta.id, Selasa malam (17/1/2023). Pada Kegiatan Musyawarah Pembagunan (Musrenbang) tingkat RW yang dihadiri Perwakilan Kelurahan Tugu Selatan.

Ia, menuturkan kader posyandu mendampingi kader lansia, balita, orang gila, kesehatan, anak putus sekolah dan kegiatan masyarakat lainnya.

“Kami akan mengusulkan kepada Pak Wali Kota untuk  meningkatkan kesejahteran kader posyandu,” kata Sarmada.

Sementara itu, Tohadi selaku Kasi-Kesra Kelurahan Tugu Selatan membenarkan dengan minimnya honor Keder Posyandu tersebut. Ia mengatakan dirinya cukup  prihatin dengan kesejahteraan kader posyandu di wilayah itu. Berdasarkan hasil audiensi dengan kader posyandu, seperti kader Perempuan bahwa honor kesejahteraan kader posyandu sangat memprihatinkan.

“Kami berharap ada peningkatkan kesejahteraan kader posyandu. Selain itu, kami minta memberikan penghargaan terhadap perjuangan kader posyandu yang telah mencurahkan pikiran dan tenaganya setiap kegiatan masyarakat,” katanya.

Agus yang juga sudah 3 tahun mendampingi Sarmada, sebagai Sekretaris RW 04 Tugu Selatan, menuturkan kader posyandu ini, selain mendampingi kegiatan masyarakat, juga menyiapkan data dari warga masyakat yang dibutuhkan di wilayah RW 04 Tugu Selatan. Sumber data yang ada di masyarakat ini juga disiapkan oleh kader posyandu.

“Kalau kesejahteraan kader posyandu ini tidak diperhatikan, kasihan mereka,” kata Agus. (ANW)

 

 

 

Loading...

Baca Juga