oleh

Habib Umar Dari Yaman Berpesan Muslim Indonesia Jangan Saling Ejek

DETIKFAKTA – Sekitar 8 ribu jamaah menghadiri pengajian Habib Umar bin Muhammad bin Salim yang berasal dari negara Yaman. Dalam pengajiannya, Habib berpesan agar bangsa Indonesia tidak salaing mengejek, dan mencela diantara sesama pendukung calon presiden dan wakilnya.

Penceramah internasional ini memiliki nama lengkap Al Habib Umar bin Muhammad bin Salim bin Hafidz bin Abdullah bin As Syekh Al Kabir Al Qutub As Sahir Abu Bakar bin Salim dari negara Yaman. Pengajian yang dihadiri beliau tersebut bertempat di Islamic Center Indonesia Jl Kramat II No.7 – 9 Kwitang – Senen, Jakarta Pusat. Diadakan pada Minggu, (14/10/2018) yang dimulai pada pukul 09:13 WIB sampai dengan 10:25 WIB.

Pengajian ini dibuka oleh Habib Ali Al Habsyi dan dilanjutkan ceramah oleh Habib Umar bin Muhammad bin Salim bin Hafidz. Dalam pengajian ini, Habib Umar berbicara dalam bahawa Arab dan diterjemahkan dalam bahasa Indonesia oleh Habib Ahmad bin Jindan.

Dalam pengajiannya, Habib Umar menyampaikan beberapa pesan. Di antaranya ajakan untuk saling sayang-menyayangi sesama umat dan tidak saling menghujat. Hal ini harus dihindari karena dapat berujung pada pertikaian dan perpecahan.

Terkait dengan isu politik Indonesia saat ini yang akan menggelar pemilihan presiden. Menurut dia, tak perlu ada saling ejek dan mencela di antara calon, pimpinan partai, dan pendukung. Karena itu hanya akan memperkeruh kondusifitas negara.

“Jangan saling menghujat hanya karena beda kelompok, keyakinan dan pilihan politik. Karena sesungguhnya sifat benci datangnya bukan dari Allah melainkan bisikan dari iblis laknatullah,” tegas Habib Umar.

Habib asal Yaman ini juga mengajak kepada seluruh umat muslim untuk mencari rezeki dengan cara halal. Menjauhi riba dan mengejar kedudukan dengan cara yang baik dengan menghindari perselisihan.

“Jika kalian mengejar kedudukan dengan saling hujat dan menjatuhkan, siapa yang mengajarkan ini? Sungguh nasihat Rasulullah sangat baik untuk kalian ikuti,” ujar Habib Umar

Habib juga membahas tentang sejumlah bencana yang melanda beberapa wilayah di Indonesia dan meminta kepada masyarakat untuk bersabar dan menerima ini sebagai cobaan dari Allah SWT. Melalui majelis ini, Habib pun berdoa agar Allah SWT menghentikan semua bencana yang terjadi dan menggantinya dengan rahmat dan kebaikan untuk seluruh masyarakat Indonesia.

Sementara itu, pengamanan dari kepolisian dalam acara ini dipimpin oleh Kapolsek Senen Kompol M. Syafi’i, SH. SIK. MH. Kepada detikfakta.id, Syafi’i, menerangkan menjelaskan bahwa pihaknya bersyukur bahwa pengajian ini berlangsung dengan tertib.

“Dengan kekuatan 196 personil pengamanan. Alhamdulillah berjalan aman, lancar, dan kondusif,” terangnya. (NVD)

 

Loading...

Baca Juga