DETIKFAKTA.ID – Kementerian Luar Negeri (Kemlu) menggagas Indonesia – Latin America and the Caribbean (INALAC) Business Forum 2019 yang akan diselenggarakan di JHL Solitaire Serpong pada 14-15 Oktober 2019. Gagasan ini muncul karena Indonesia melihat potensi ekonomi yang besar negara-negara di kawasan Amerika Latin dan Karibia. Namun potensi itu belum tergarap secara maksimal oleh kedua belah pihak.
“Indonesia bermaksud untuk meningkatkan hubungan perdagangan dan investasi dengan Amerika Latin dan Karibia melalui penyelenggaraan Indonesia-Latin Amerika and The Caribbean (INALAC) Business Forum 2019,”ujar Teuku Faizasyah selaku Plt.Direktur Amerika dan Eropa kepada media di Cafe Ala Ritus, Jakarta, (25/9/2019).
Kemudian acara tersebut dilanjutkan paparan oleh Direktur Amerika Eropa 2, Darianto Harsono. Ia memaparkan potensi yang sangat besar dari Amerika Latin dan Karibia.
“Jumlah penduduk mereka dari total negara Amerika Latin dan Karibia itu sekitar 630 juta, whichis ini suatu pasar yang sangat besar yang harus kita manfaatkan ditengah-tengah situasi perekonomian yang dinamis dan penuh ketidakpastian,” paparnya
Acara tersebut dipandu oleh diplomat senior yang sudah puluhan tahun malang melintang di Amlatlar yaktu Johan J Mulyadi. Ia membantu menerjemahkan diskusi antara peserta dengan Duta Besar Brazil, Rubem Barbosa, Duta Besar Mexico, Armando G Alvarez, Dubes Kolombia, Juan C Valencia dan juga perwakilan ekonom dari Chile.
Acara ditutup dengan foto bersama dan dimeriahkan dengan Ajiyako, hidangan khas Kolombia berupa kuah campuran alpukat dan daging ayam. (RYO)